Nama : Julio Caesar
Npm : 13112992
Kelas : 3 KA 32
Gambar dibawah ini adalah contoh kodingannya ;
kodingan vertical
kodingan diagonal
1. Membuat garis Vertical
glClearColor (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f); //Untuk memilih warna yang digunakan untuk membersihkan latar dalam mode RGBA.
glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT); //Untuk membersihkan layar latar belakang dengan warna hitam.
glPushMatrix (); //Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
glClearColor(1,1,1,0); //Untuk menentukan warna garis/titik.
glColor3f(1,1,1); //Untuk menentukan warna garis/titik.
glBegin(GL_LINES); //Untuk menggambar garis dari titik yang digunakan.
glVertex3f(0.10,10.0,13.13); //Untuk menentukan titik awal yang digunakan.
glVertex3f(0,0,0.0); //Untuk menentukan titik akhir yang digunakan.
glEnd (); //Untuk mengakhiri gambar garis dititik akhir.
glPopMatrix (); //Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
SwapBuffers (hDC); //Digunakan untuk menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar.
/* shutdown OpenGL */ //Berfungsi sebagai komentar dalam program.
output :
2. Membuat garis Horizontal
glClearColor (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f); //Untuk memilih warna yang digunakan untuk membersihkan latar dalam mode RGBA.
glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT); //Untuk membersihkan layar latar belakang dengan warna hitam.
glPushMatrix(); //Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
glClearColor(1,1,1,0) //Untuk menentukan warna garis/titik.
glColor3f(1,1,1); //Untuk menentukan warna garis/titik.
glBegin(GL_LINES); //Untuk menggambar garis dari titik yang digunakan.
glColor3f(0.0f, 0.0f, 1.0f); //Untuk menentukan warna garis/titik.
glVertex3f(-0.6f, 0.0f, 0.0f); //Untuk menentukan titik awal yang digunakan.
glColor3f(0.0f, 0.0f, 1.0f); //Untuk menentukan titik yang digunakan.
glVertex3f(0.6f, 0.0f, 0.0f); //Untuk menentukan titik akhir yang digunakan.
glEnd(); //Untuk mengakhiri gambar garis dititik akhir.
glPopMatrix(); //Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
SwapBuffers (hDC); //Digunakan untuk menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar.
/* shutdown OpenGL */ //Berfungsi sebagai komentar dalam program.
output :
3. Membuat garis Diagonal
glClearColor (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f); //Untuk memilih warna yang digunakan untuk membersihkan latar dalam mode RGBA.
glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT); //Untuk membersihkan layar latar belakang dengan warna hitam.
glPushMatrix (); //Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
glClearColor(1,1,1,0); //Untuk menentukan warna garis/titik.
glColor3f(1,1,1); //Untuk menentukan warna garis/titik.
glBegin(GL_LINES); //Untuk menggambar garis dari titik yang digunakan.
glVertex3f(0,0,-0.8); //Untuk menentukan titik awal yang digunakan.
glVertex3f(9.9,8.9,0.1); //Untuk menentukan titik akhir yang digunakan.
glEnd (); //Untuk mengakhiri gambar garis dititik akhir.
glPopMatrix (); //Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
SwapBuffers (hDC); //Digunakan untuk menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar.
/* shutdown OpenGL */ //Berfungsi sebagai komentar dalam program.
output :